Menu

Tampilkan postingan dengan label KELAS XI. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label KELAS XI. Tampilkan semua postingan

Kamis, 07 April 2022

Menganalisis Keterampilan Gerak Aktivitas Jalan, Lari, Lompat, Lempar

 Menganalisis Keterampilan Gerak Aktivitas Jalan, Lari, Lompat, Lempar

Atletik adalah salah satu cabang olahraga tertua yang telah dilakukan oleh manusia sejak zaman purba hingga sekarang, karena gerakan – gerakan yang terdapat dalam cabang olahraga atletik seperti berjalan, berlari, melempar, dan melompat adalah gerakan yang dilakukan oleh manusia dalam kehidupannya sehari – hari.

A. Analisis Keterampilan Gerak Jalan

jalan cepat adalah gerak maju dengan melangkah tanpa adanya hubungan terputus dengan tanah.

Perbedaan Jalan dan Lari

Jalan = sewaktu kita melakukan jalan, badan kita tidak ada saat melayang di udara.

Lari = sewaktu kita melakukan lari, badan kita ada saat melayang di udara.

Yang harus diperhatikan dalam jalan/jalan cepat :

a) Perhatikan togok badannya cenderung lebih condong ke depan atau ke belakang oleh karenanya untuk mempertahankan badan tetap tegak dan pundak jangan terangkat pada waktu lengan mengayun yang berakibat anggota badan bagian atas terasa cepat lelah.

b) Posisi kepala sebagian besar menggelengkan kepalanya ke kiri dan ke kanan.

c) Kaki waktu melangkah lurus ke depan satu garis dengan garis khayal dari badan si pejalan/garis khayal di antara kedua ujung kaki (jari-jari) segaris, tidak ke luar atau ke dalam.

d) Gerakan lengan dan bahu lengan mengayun dari muka ke belakang dan siku ditekuk tidak kurang dari sembilan puluh derajat kondisi ini dipertahankan dengan tidak mengganggu keseimbangan serta mengayun rileks.

Analisis Keterampilan gerak olahraga jalan cepat

 tahap-tahap keterampilan teknik yang digunakan pada jalan cepat:

a) Fase Tumpuan dua kaki terjadi pada suatu saat yang sangat pendek pada saat kedua kaki berada/ menyentuh tanah.

b) Fase Tarikan dilakukan oleh kaki depan akibat dari kerja tumit dan inersia dari titik gravitasi badan.

c) Fase Relaksasi adalah fase tengah antara selesainya fase tarikan dan awal dari fase dorongan kaki.

d) Fase Dorongan apabila fase terdahulu selesai dan bila titik pusat gravitasi badan mengambil alih kaki tumpu, kaki yang baru saja menyelesaikan gerak tarikan mulai mengambil alih gerak dorongan.

B. Analisis Keterampilan Gerak Lari

1. Analisis keterampilan gerak Lari jarak Pendek

Lari jarak pendek adalah berlari dengan kecepatan penuh sepanjang jarak yang harus ditempuh, atau sampai jarak yang telah ditentukan. Lari jarak pendek terdiri dari lari 100 m, 200 m, 400 m.

a. Analisis Gerak Start jongkok

1) Posisi “ BERSEDIA” pelari telah siap di start blok dan mengambil sikap/posisi awal.

Tujuan : mengambil sikap start posisi-awal yang layak.

2) Posisi “ SIAAAP “  pelari telah bergerak ke suatu posisi start yang optimal.

Tujuan : untuk bergerak masuk ke posisi start yang optimal dan dipertahankan.

3) Phase Saat aba-aba “YAA” atau bunyi pistol. pelari meninggalkan start-blok dan melakukan/membuat langkah pertama lari.

Tujuan : untuk meninggalkan start-blok dan untuk mempersiapkan pembuatan langkah lari pertama.

4) Phase Lari percepatan/akselerasi menambah kecepatan lari dan membuat/melakukan transisi ke gerakan berlari.

Tujuan : untuk menambah kecepatan dan membuat gerakan transisi yang efsien ke gerakan lari.

Kesalahan yang sering terjadi ketika start jongkok lari jarak pendek adalah sikap badan kaku, cara ayunan tangan/kaki yang kurang pas, badan kurang condong ke depan, pinggang kurang tinggi atau terlalu rendah, kaki ayun maupun tumpu lurus semua atau ditekuk semua, dan tidak diikuti gerak lanjut.

b. Analisis Gerak Lari

Tiap langkah terdiri dari suatu phase topang (yang dapat dirinci menjadi satu phase topang depan dan satu phase-dorong) dan suatu phase layang (yang dirinci menjadi phase-ayun-depan dan satu phase pemulihan).

1) Phase Topang Depan dan Dorong (drive)

Tujuan : untuk memperkecil hambatan saat sentuh-tanah dan untuk memaksimalkan dorongan ke depan.

2) Phase Layang

Tujuan : Untuk memaksimalkan dorongan ke depan dan untuk mempersiapkan suatu penempatan kaki yang efektif saat sentuh-tanah.

3) Gerakan langkah kaki

a) Langkah kaki panjang dan dilakukan secepat mungkin.

b) Ayunan lengan dilakukan dari belakang ke depan secara berganti-ganti dengan siku sedikit dibengkokkan.

c) Posisi badan condong ke depan secara wajar, serta otot sekitar leher dan rahang tetap rileks dengan kepala dan punggung dalam posisi segaris.

Kesalahan yang sering terjadi ketika lari jarak pendek adalah sikap badan kaku, cara ayunan tangan/kaki yang kurang pas, badan kurang condong ke depan, menapak sampai telapak kaki dan tumit, kaki ayun maupun tumpu kurang konstan gerakannya, dan tidak diikuti gerak lanjut.

c. Analisis Gerak Memasuki Garis Finish

Teknik memasuki garis fnish : Membusungkan dada ke depan, Menjatuhkan salah satu bahu ke depan bawah, saat masih dalam posisi lari.

Kesalahan : sikap badan kaku, cara ayunan tangan/kaki yang kurang pas, badan kurang condong ke depan, meloncat, mengurangi kecepatan, tangan berusaha meraih pita, dan tidak diikuti gerak lanjut.

2. Analisis keterampilan gerak Lari jarak Menengah

a. Lari jarak menengah

lari jarak menengah ( 800 m, 1500 m, dan 3000 m ) sedikit berbeda dengan gerakan lari jarak pendek (sprint).

Dalam lari jarak menengah, pelaksanaan startnya dilakukan dengan menggunakan start berdiri, yang aba-abanya hanya “bersedia” dan “ya”.

b. Analisis Keterampilan gerak start berdiri lari jarak menengah

Teknik start yang umum digunakan oleh pelari jarak menengah adalah start berdiri.

Kesalahan yang sering terjadi ketika start berdiri lari jarak menengah adalah sikap badan kaku, cara ayunan tangan/kaki yang kurang pas, kaki/badan kurang rileks dan seimbang, dan tidak diikuti gerak lanjut.

c. Analisis Keterampilan gerak lari jarak menengah

Gerakan teknik lari jarak menengah pada dasarnya sama atau hampir sama dengan gerakan teknik lari jarak pendek. Namun, pada lari jarak menengah, pelari pada waktu berlari harus mampu berlari cepat dan lebih lama.

Kesalahan yang sering terjadi ketika teknik lari jarak menengah adalah sikap badan kaku, cara ayunan tangan/kaki yang kurang pas, kaki/badan kurang rileks dan seimbang, dan tidak diikuti gerak lanjut.

d. Analisis Keterampilan gerak memasuki garis fnish lari jarak menengah

a) Lari terus tanpa mengubah sikap lari.

b) Dada maju, kedua tangan lurus ke belakang rileks.

c) Salah satu bahu maju ke depan (dada diputar ke salah satu sisi).

d) Kepala ditundukkan, kedua tangan di ayun ke belakang

e) Membusungkan dada ke depan, saat menjelang garis fnish.

f) Frekuensi kaki dipercepat, langkah diperlebar.

g) Jangan melakukan gerakan melompat pada saat memasuki garis fnish.

h) Perhatian dipusatkan pada garis fnish.

i) Apabila ada pita fnish jangan berusaha meraih dengan tangan.

j) Jangan berhenti mendadak setelah melewati garis fnish.

k) Susunlah rencana perbaikan dari aktivitas yang baru saja dilakukan baik sendiri, bersama teman atau guru untuk perbaikan aktivitas gerakan yang akan datang sesuai ketentuan gerakan yang ada.

Kesalahan yang sering terjadi ketika memasuki garis fnish lari jarak menengah adalah sikap badan kaku, memperlambat kecepatan, meloncat, tangan berusaha meraih pita garis fnish, cara ayunan tangan/kaki yang kurang pas, kaki/badan kurang rileks dan seimbang, dan tidak diikuti gerak lanjut.

C. Analisis Keterampilan Gerak Lompat

1. Analisis Keterampilan Gerak Lompat Jauh

Melompat adalah gerakan-gerakan yang sering kita lakukan setiap hari. Baik itu lompat jauh maupun lompat tinggi untuk jarak yang sempit/rendah maupun melompat untuk jarak yang lebar/tinggi.

a. Olahraga atletik Lompat Jauh

Tujuan lompat jauh adalah melompat sejauh-jauhnya.

Lompat jauh biasanya membutuhkan fasilitas seperti bak lompat jauh berisi pasir, lintasan lari, papan tolakan, dan tempat pendaratan. Lintasan untuk lari awalan panjang 30-40 m dan lebar 1,22 m harus rata serta tidak licin. Panjang papan tolakan 1,22 m, lebar 20 cm, dan tebal 10 cm.

b. Analisis Keterampilan gerak lompat jauh

a) Tahap Awalan : Berdiri pada jarak 30 - 40 m dari papan tolakan/bak pasir, Berlari cepat mulai dari awal hingga pada saat langkah-langkah akhir, gerakan langkah diperpanjang tanpa mengurangi kecepatan lari untuk persiapan melakukan tolakan.

Kesalahan ketika lari awalan lompat jauh adalah sikap badan kaku, langkah kaki/footwork yang kurang pas, tergesa[1]gesa, lari tidak dengan kecepatan maksimal, lari belok-belok, mengubah kecepatan lari, menjelang balok tumpuan kecepatan dikurangi, kaki/badan kurang rileks dan seimbang, dan tidak diikuti gerak lanjut.

b) Tahap Tolakan : Tolakan harus dilakukan tepat pada papan tolakan, Tumpuan tolakan menggunakan kaki yang terkuat, Kedua lengan diayunkan ke depan, dan Pandangan mengarah pada tempat pendaratan dalam tolakan.

Kesalahan,  sikap badan kaku, langkah kaki/footwork yang kurang pas, tergesa-gesa, menumpu melebihi balok tumpu, menumpu dengan dua kaki, menumpu tidak dengan kaki yang terkuat, kaki/badan kurang rileks dan seimbang, dan tidak diikuti gerak lanjut.

c) Tahap sikap saat melayang di udara :

(1) Gaya jongkok

(a) Posisi badan jongkok agak sedikit ke depan dan pandangan ke tempat pendaratan.

(b) Kedua lengan lurus ke depan, sejajar dengan bahu dan siku sedikit dibengkokkan.

(c) Kedua tungkai dalam posisi menggantung, lutut ditekuk dan telapak kaki menghadap bawah.

Kesalahan. sikap badan kaku, langkah kaki/footwork kurang pas, tergesa-gesa, melayang terlalu tinggi, gayanya tidak jelas, kaki/badan kurang rileks dan seimbang, dan tidak diikuti gerak lanjut.

(2) Gaya menggantung (hang style)

(a) Pandangan ke arah pendaratan.

(b) Kedua lengan mengarah ke atas.

(c) Kedua kaki dalam sikap menggantung.

kesalahan. sikap badan kaku, langkah kaki/footwork kurang pas, tergesa-gesa, melayang terlalu tinggi, gayanya tidak jelas, kaki/badan kurang rileks dan seimbang, dan tidak diikuti gerak lanjut.

(3) Gaya berjalan di udara

(a) Tolakan yang kuat dan dinamis setelah tolakan kaki ayun dibawa ke depan, ke bawah, dan ke belakang.

(b) Kaki tolak membuat gerak yang berlawanan ke depan

(c) Langkah jalan yang khas.

(d) Lengan kiri mengikuti irama kebalikannya dengan gerak kaki sebagai persiapan.

(e) Kaki ayun, dibawa ke belakang, kaki ditekuk hingga hampir menyentuh pantat kemudian berayun ke depan mendekati kaki lainnya.

(f) Kaki bagian bawah diangkat untuk dapat mendarat secara bersama-sama.

kesalahan. sikap badan kaku, langkah kaki/footwork kurang pas, tergesa-gesa, melayang terlalu tinggi, gayanya tidak jelas, kaki/badan kurang rileks dan seimbang, dan tidak diikuti gerak lanjut.

d) Tahap Mendarat

(1) Kedua kaki diluruskan ke depan rapat, lutut agak ditekuk, dan telapak kaki mengarah ke pendaratan.

(2) Posisi badan dibawa ke depan, dan pandangan ke tempat pendaratan.

(3) Kedua lengan lurus ke depan dengan lutut agak dibengkokkan.

(4) Kedua kaki mendarat secara bersamaan dalam posisi seimbang dan mengeper.

kesalahan. sikap badan kaku, langkah kaki/footwork yang kurang pas, tergesa-gesa, mendarat tidak dengan dua kaki, badan tidak terdorong ke depan setelah mendarat, setelah mendarat kembali ke balok tumpu melewati bak pasir, kaki/badan kurang rileks dan seimbang, dan tidak diikuti gerak lanjut.

2. Analisis Keterampilan Gerak Lompat Tinggi

Melompat adalah gerakan-gerakan yang sering kita lakukan setiap hari. Baik itu lompat jauh maupun lompat tinggi untuk jarak yang sempit/rendah maupun melompat untuk jarak yang lebar/tinggi.

a. Mengenal aktivitas olahraga atletik lompat tinggi

Tujuan lompat tinggi adalah melompat setinggi-tingginya dengan menggunakan cara yang benar. Alat dan perlengkapan nomor lompat tinggi adalah lintasan awalan, mistar, tiang lompat, dan tempat mendarat/matras/kasur tebal/spon. Lintasan awalan lari panjangnya minimal 15 m, harus rata dan tidak licin. Mistar dapat dibuat dari kayu, metal atau fber yang berbentuk bulat atau segitiga dan berdiameter minimal 25 mm - 30 mm dengan permukaan datar atau rata. Kedua ujung berguna untuk meletakkan pada tiang penopang. Panjang mistar minimal 3,64 m dan maksimal 10 m. Beratnya minimal 2,2 kg. Kedua tiang yang digunakan untuk penopang mistar harus kuat dan kukuh serta cukup tinggi dan dapat digunakan untuk mistar dengan jarak 5-10 cm. Tempat mendarat berukuran 4 x 5 m dan dapat ditutup dengan matras atau karet busa sebagai alas pendaratan.

b. Analisa Keterampilan gerak lompat tinggi

1) Melakukan teknik lompat tinggi

Ada beberapa gaya lompat tinggi, yaitu gaya berguling, gaya telentang/fop, dan gaya gunting. Ketiga gaya itu memiliki gerakan yang sama, tetapi berbeda pada saat tubuh berada di atas mistar.

a) Tahap Awalan (ancang-ancang) adalah lari dengan langkah ganjil 7, 9, dan 15. Langkah-langkah itu harus aktif dan terkontrol. Tujuan awalan adalah untuk membentuk kecepatan optimum dan menempatkan badan siap untuk bertumpu/bertolak.

Kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan lari awalan lompat tinggi adalah sikap badan kaku, langkah kaki/footwork kurang pas, tergesa-gesa, lari terlalu cepat, awalan terlalu jauh atau dekat, menumpu tidak dengan kaki terkuat, menumpu dengan dua kaki, kaki/badan kurang rileks dan seimbang, dan tidak diikuti gerak lanjut.

b) Tahap Persiapan, Pada langkah-langkah terakhir titik pusat badan (centre of grafty) direndahkan dengan pembengkokan kaki dalam-dalam langkah panjang dengan lincah dan pasti. Kaki yang dibengkokkan pada langkah sebelum terakhir memungkinkan gerak maju kaki tolak.

kesalahan, sikap badan kaku, langkah kaki/footwork kurang pas, tergesa-gesa, masih bingung menempatkan kaki ayun dan kaki tumpu, awalan terlalu jauh, menumpu tidak dengan kaki terkuat, menumpu dengan dua kaki, kaki/badan kurang rileks dan seimbang, dan tidak diikuti gerak lanjut.

c) Tahap Tolakan kaki, Kaki tolak didorong kuat ke depan dengan mengajukan pinggang.

kesalahan, sikap badan kaku, langkah kaki/footwork kurang pas, tergesa-gesa, menumpu tidak dengan kaki terkuat, menumpu dengan dua kaki, kaki/badan kurang rileks dan seimbang, dan tidak diikuti gerak lanjut.

d) Tahap melayang di atas mistar. kaki depan sedikit dibengkokkan dan mulailah gerak penutupan (draping action) dengan lengan bahu, dan kepala bersama-sama menukik saat memutar pinggang dan kaki penolak dibuka ke belakang dan ke atas berikut gerakan melayang di atas mistar dengan menggunakan gaya guling (straddle)

kesalahan, sikap badan kaku, langkah kaki/footwork kurang pas, tergesa-gesa, kaki belakang tidak segera diangkat setelah kaki depan melewati mistar, tangan menyentuh mistar, kaki/badan kurang rileks dan seimbang, dan tidak diikuti gerak lanjut.

e) Tahap Pendaratan, dimulai pada sisi kanan tubuh mengguling dengan bahu.

Tujuannya adalah untuk menghindari cidera. Pendaratan dilakukan pada sisi tubuh dan mengguling terhadap bahu.

kesalahan, sikap badan kaku, tergesa-gesa, kaki belakang tidak diangkat tinggi sehingga bisa menyentuh mistar, mendarat dengan tangan, dan tidak ada gerak lanjutannya.

D. Analisis Keterampilan Gerak Lempar

1. Analisis Keterampilan Gerak Lempar Lembing

Lempar lembing adalah salah satu nomor lempar dalam cabang olahraga atletik. Tujuan lempar lembing adalah mengukur hasil lemparan sejauh mungkin sesuai tatacara tertentu.

Gerak Lempar lembing dirinci menjadi tahap-tahap berikut ini :

a. Cara memegang lembing

 Cara memegang lembing pada pegangannya agar dapat memegang dengan kuat dan nyaman.

b. Cara membawa lembing

 Cara membawa lembing ketika sikap siap akan melempar lembing.

c. Lari ancang – ancang

 Dalam tahap ancang-ancang, pelempar dan lembing dalam gerakan dipercepat/akselerasi.

d. Lima langkah berirama

 Dalam tahap gerak ‘5 langkah berirama’ pelempar dalam gerakan dipercepat lebih lanjut dan pelempar mempersiapkan tahap pelepasan lembing.

e. Melepas lemparan ( adalah bagian dari 5 langkah berirama )

 Dalam tahap pelepasan lembing dihasilkan kecepatan tambahan dan ditransfer kepada lembing sebelum dilepaskan.

f. Pemulihan (recovery)

 Dalam tahap pemulihan, pelempar menahan dan menghindari berbuat kesalahan.

2. Analisis Keterampilan Gerak Lempar Cakram

Lempar cakram adalah salah satu cabang olahraga atletik. Tujuan lempar cakram adalah mengukur hasil lemparan sejauh mungkin sesuai tatacara tertentu.

Secara umum gerakan lempar cakram terbagi dalam lima tahap :

a. Analisis Cara Memegang Cakram, Cakram dipegang dengan empat jari terbuka, ruas-ruas ujung jari menekuk menutupi pinggiran cakram, sedangkan ibu jari letaknya bebas pada cakram. atau Cakram dipegang dengan empat jari, jari telunjuk dan tengah dirapatkan, ruas-ruas ujung jari menekuk pinggiran cakram, sedang ibu jari letaknya bebas pada cakram.

Tujuan : Memegang cakram kokoh-kuat untuk gerak percepatan dan menanamkan gerak rotasi yang benar pada saat cakram dilepaskan.

Kesalahan yang sering terjadi ketika memegang cakram adalah tidak memegang dengan cara yang baik dan nyaman, pegangan kurang kuat, dan tidak diikuti gerak lanjut.

b. Analisis Sikap Awalan

1) Phase Ayunan, gerakan dimulai dan si pelempar bergerak masuk ke posisi untuk memutar.

Tujuan : Untuk mempersiapkan gerakan putar dengan memutar dan untuk memberi pra-tegangan pada badan, bahu dan lengan.

Kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan ayunan cakram adalah tidak mengayun dengan cara yang benar dan baik, pegangan kurang kuat, dan tidak diikuti gerak lanjut.

2) Phase Memutar, Dalam tahap memutar, gerakan-gerakan dipercepat dan badan bagian bawah berputar mendahului bagian atas badan, menghasilkan pra-tegangan.

Tujuan: Untuk mempercepat gerakan pelempar dan cakram dan untuk mempersiapkan untuk bagian yang tanpa pendukung.

Kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan phase memutar cakram adalah tidak memutar dengan cara yang benar dan baik, pegangan kurang kuat, dan tidak diikuti gerak lanjut.

c. Analisis Gerakan Lempar

Dalam tahap melepas cakram diperoleh tambahan kecepatan dan yang dipindahkan ke cakram sebelum dilepaskan.

Tujuan: Untuk memelihara momentum dan memulai gerak percepatan akhir cakram.

d. Analisis Sikap Akhir

Dalam tahap pemulihan, si pelempar menahan dan menghindari perbuatan pelanggaran.

Tujuan: Untuk menyeimbangkan pelempar dan mencegah perbuatan kesalahan.

Kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan phase pemulihan lempar cakram adalah tidak memutar dengan cara yang benar dan baik, pegangan kurang kuat, tidak bisa menjaga keseimbangan, dan tidak diikuti gerak lanjut. Bayangkan dan lakukanlah keterampilan yang sesuai dengan tujuan gerak dari phase pemulihan lempar cakram tersebut.

3. Analisis Keterampilan Gerak Tolak Peluru

a. Mengenal aktivitas olahraga atletik tolak peluru

- Peluru dipegang dengan satu tangan dan dipindahkan ke tangan yang lain.

- Peluru dipegang dengan tangan kanan dan diletakkan di bahu dengan cara yang benar.

- Peluru dipegang oleh tangan dengan sikap berdiri agak membungkuk, kemudian kedua tangan yang memegang peluru diayunkan ke arah belakang dan peluru digelindingkan ke depan.

Kesalahan yang sering terjadi ketika pengenalan tolak peluru adalah sikap badan kaku, langkah kaki/footwork kurang pas, memegang peluru kurang hati-hati, masih ada gerakan melempar peluru, tergesa-gesa, kaki/badan kurang rileks dan seimbang, dan tidak diikuti gerak lanjut.

Cara memegang peluru

Peluru diletakkan pada ujung telapak tangan. Jari-jari tangan terbuka menutupi peluru, ibujari tangan menjaga peluru agar tidak tergelincir ke dalam, dan kelingking menjaga peluru agar tidak tergelincir keluar.

Kesalahan yang sering terjadi ketika memegang peluru adalah sikap badan kaku, langkah kaki/footwork kurang pas, memegang peluru kurang hati-hati, masih ada gerakan melempar peluru, tergesa-gesa, kaki/badan kurang rileks dan seimbang, dan tidak diikuti gerak lanjut.

Cara menempatkan peluru pada bahu

Sebuah peluru yang sudah dipegang ditempatkan di antara tulang selangka dengan rahang bagian bawah. Peluru bagian atas sedikit menempel tulang rahang bawah.

b. Analisa Keterampilan gerak tolak peluru gaya menyamping

Pada dasarnya ada dua gaya tolak peluru yang dikategorikan keterampilan gerak dalam tolak peluru, yaitu gaya menyamping dan membelakangi/gaya O’Brian. Tujuan tolak peluru adalah menolakkan peluru sejauh-jauhnya ke depan dengan menggunakan satu tangan.

c. Analisa Keterampilan gerak tolak peluru gaya membelakangi/gaya O’Brian

awalan dengan membelakangi arah tolakan, kemudian membungkukkan badan ke depan dan bertumpu pada kaki kanan dan lutut ditekuk, kaki kiri diangkat lurus menuju arah tolakan.

Kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan tolak peluru gaya membelakangi adalah sikap badan kaku, footwork lambat, tergesa-gesa, peluru tidak pada pangkal bahu, ada gerakan melempar peluru, dan tidak ada gerak lanjutannya.

 

Rabu, 23 Maret 2022

ISTILAH-ISTILAH PEMBELAJARAN PENJAS KELAS 11 SMA/SMK/MA

 

ISTILAH-ISTILAH PEMBELAJARAN PENJAS KELAS 11 SMA/SMK/MA

aktivitas ritmik rangkaian gerak manusia yang dilakukan dalam ikatan pola irama, disesuaikan dengan perubahan tempo, atau semata-mata gerak ekspresi tubuh mengikuti iringan musik.

atletik pertandingan, perlombaan, pergulatan, atau perjuangan. orang yang melakukannya dinamakan “athleta(atlet).

back stroke saving action suatu aksi penyelamatan korban tenggelam dengan cara berenang terlentang menggunakan kaki gaya dada.

backward roll guling ke belakang.

base tempat hinggap pada permainan sofball

bench press latihan daya tahan otot dengan cara berbaring di atas bangku sementara beban berada di atas dada.

berdiri dengan tangan sikap tegak dengan bertumpu pada kedua tangan atau tegak atas kedua tangan dengan siku-siku lurus, kedua kaki rapat dan lurus ke atas.

block aktif pada saat melakukan block tangan pemain digerakkan dengan kuat dan lengan dekat sekali dengan net.

block out gerakan yang dilakukan dengan tujuan untuk menutup pergerakan lawan.

block adalah teknik memukul bola dengan gerakan menghentikan atau membendung bola dengan sikap bet tertutup.

block merupakan benteng pertahanan yang utama untuk menahan serangan lawan.

bolabasket olahraga yang dimainkan oleh dua regu yang saling memasukkan bola ke keranjang lawan dengan tangan.

bolavoli suatu cabang olahraga berbentuk mem-volley bola di udara hilir mudik di atas jaring atau net, dengan maksud dapat menjatuhkan bola di dalam petak lapangan lawan untuk mencari kemenangan dalam bermain

bulutangkis cabang olahraga yang termasuk ke dalam kelompok olahraga permainan. permainan bulutangkis dapat dimainkan di dalam maupun diluar lapangan, di atas lapangan yang dibatasi dengan garis-garis dalam ukuran panjang dan lebar tertentu.

cara memegang raket suatu cara untuk menerima dan mengembalikan segala macam pukulan dengan mudah dan bebas.

catcher penjaga belakang dalam permainan sofball

cedera cacat atau luka sedikit akibat olahraga atau kecelakaan

center pemain basket yang bertugas membendung tembakan lawan, melakukan rebound, dan menjadi sasaran operan teman seregu ketika berada di daerah pertahanan lawan.

chop teknik memukul bola dengan gerakan seperti menebang pohon dengan kapak atau disebut juga gerakan membacok.

circuit training salah satu bentuk latihan yang lazim digunakan untuk mengukur tingkat kebugaran jasmani.

cross pukulan menyilang.

cross step langkah silang persiapan melempar pada lempar lembing atau proses peralihan.

daya tahan kemampuan bertahan terhadap segala pengaruh dari luar yang dapat merugikan

double permainan ganda pada bulutangkis.

double play pemain ganda

drive pukulan yang dilakukan dengan menerbangkan shuttlecock secara mendatar, ke-tinggiannya menyusur di atas net dan penerbangannya sejajar dengan lantai.

dropshot pukulan irisan yang membuat bola jatuh di belakang net dengan hampir tidak memantul.

elakan usaha pembelaan yang dilakukan dengan sikap kaki yang tidak berpindah tempat atau kembali ke tempat semula.

estafet biasanya diterapkan pada bidang olahraga lari atau renang. lomba beregu dengan cara pembagian jarak tempuh di antara para peserta, pada akhir bagiannya masing-masing menyerahkan benda (misalnya tongkat) pada peserta berikutnya.

fartlek latihan yang dilakukan di alam terbuka dengan suasana alam yang tidak membosankan.

fba federation international de basketball amateur

ffa federation international de football assosiation

fg federation internationale de gymnastiqua

fna federation international nation amateur

feksibilitas kelentukan.

foating service jenis servis dimana jalannya bola tidak mengandung putaran (bola bergerak mengapung atau mengambang).

formasi susunan atau barisan sebagai pola penyerangan atau pertahanan

forward pemain basket yang bertugas menyusup ke pertahanan lawan.

forward roll guling ke depan.

gerak tipu dengan bola tekniknya adalah seperti gerak tipu badan (gerak tipu tanpa bola), namun menggunakan bola.

gizi zat makanan pokok yang diperlukan bagi pertumbuhan

glove sarung tangan tebal dan terbuat dari kulit

grip teknik memegang raket.

guard pemain basket yang berfungsi menjaga daerah belakang.

guling belakang menggulingkan badan ke belakang, dimana posisi badan tetap harus membulat, yaitu kaki dilipat, lutut tetap melekat di dada, kepala ditundukkan sampai dagu melekat di dada.

guling ke depan berguling ke depan atas bagian belakang badan (tengkuk, punggung, pinggang dan panggul bagian belakang).

guling lenting suatu gerakan melenting badan ke atas-depan yang disebabkan oleh lemparan kedua kaki dan tolakan kedua tangan.

hand stand gerak senam lantai dengan berdiri menggunakan tangan.

handspring gerak melentingkan tangan dan badan, diawali gerak menumpu dengan kedua tangan, melemparkan kaki dan melentingkan tangan dan badan sehingga terlempar hingga posisi mendarat dengan kedua kaki.

hindaran suatu usaha pembelaan dengan cara memindahkan bagianbagian badan yang menjadi sasaran serangan, dengan melangkah atau memindahkan kaki.

hop step langkah jingkat.

iaaf nternational athletic amateur federation

ibf international badminton federation

infeksi terkena/ketularan penyakit, peradangan.

ittf international table tennis federation

ivbf nternational volley ball federation

jump shot salah satu variasi teknik tembakan dalam permainan bola basket.

kangkang celah di antara pangkal kedua paha; jarak antara kaki yang terbuka

kebugaran hal tentang sehat dan segar

kebugaran jasmani kesanggupan dan kemampuan tubuh melakukan penyesuaian (adaptasi) terhadap pembebasan fsik yang diberikan kepadanya (dari kerja yang dilakukan sehari-hari) tanpa menimbulkan kelelahan yang berlebihan yang berarti.

kecepatan kemampuan untuk menempuh suatu jarak dalam waktu yang sesingkat-singkatnya.

kekuatan perihal kuat, tentang tenaga kekuatan otot komponen yang sangat penting untuk meningkatkan kondisi fsik secara keseluruhan.

kekuatan kemampuan otot untuk melakukan kontraksi guna membangkitkan ketegangan terhadap suatu tahanan.

kelenturan keleluasaan atau kemudahan gerakan, terutama pada otot-otot persendian

kelincahan sifat-sifat lincah

kuda-kuda posisi kaki tertentu, sebagai dasar tumpuan untuk melakukan sikap dan gerakan bela-serang.

lari jarak pendek (sprint) suatu cara lari dimana pelari harus menempuh jarak tertentu (100 m, 200 m, dan 400 m) dengan kecepatan semaksimal mungkin.

lari estafet lari sambung atau lari berantai.

latihan bermain kegiatan yang diambil dari bagian-bagian kecil dalam situasi permainan atau pertandingan.

lay up tembakan yang dilakukan dalam jarak dekat dari ring dan didahului dengan gerakan dua langkah.

lemparan ke dalam lemparan yang terjadi apabila saat permainan sepak bola sedang berlangsung, bola keluar meninggalkan lapangan permainan dari daerah sisi lapangan.

lenting mengenyal seperti karet

lintasan jalan yang dilintasi atau dilalui (ambil contoh lintasan lari dan renang)

lob pukulan melengkung ke atas, bola jatuh pada bagian belakang bidang permainan.

melempar mengoper bola dan menangkap berarti menerima bola melempar bola ke dalam dilakukan apabila bola keluar melalui garis samping lapangan permainan

meluncur gerak perpindahan tubuh dengan bergerak maju ke depan dan posisi tubuh lurus ke depan.

memukul bola salah satu teknik dalam permainan kasti yang dilakukan oleh regu penyerang dengan melakukan pukulan terhadap bola yang dilemparkan oleh pelambung.

menangkap bola lambung suatu usaha dari pemain untuk dapat menguasai bola dengan glove terhadap bola yang melambung (fy ball), baik dari hasil pukulan ataupun lemparan bola dari teman.

menangkap bola suatu usaha yang dilakukan oleh pemain untuk dapat menguasai bola dengan tangan dan hasil pukulan ataupun lemparan teman.

menggiring bola salah satu cara yang diperbolehkan oleh peraturan untuk membawa lari bola ke segala arah.

menyundul bola dilakukan dengan sikap berdiri dengan kaki tetap di atas tanah atau sambil melompat ke udara.

obesitas penumpukan lemak yang berlebihan di dalam badan (kegemukan yang berlebihan)

p3k pertolongan pertama pada kecelakaan

pasi persatuan atletik seluruh indonesia

passing permainan bolavoli mengoperkan bola kepada teman seregunya dengan teknik tertentu, sebagai langkah awal untuk menyusun pola serangan kepada regu lawan.

pbsi persatuan bulutangkis seluruh indonesia

pbvsi persatuan bolavoli seluruh indonesia

pencak gerak dasar beladiri yang terikat pada peraturan dan digunakan dalam belajar, latihan dan pertunjukan.

perbasi persatuan bolabasket seluruh indonesia

pergerakan tubuh proses atau cara memainkan gerakan tubuh

persani persatuan senam indonesia

physical ftness kesanggupan dan kemampuan untuk melakukan pekerjaan dengan efsien tanpa menimbulkan kelelahan yang berarti.

prsi persatuan renang seluruh indonesia

psikologis bersifat kejiwaan

pssi persatuan sepak bola seluruh indonesia

ptmsi persatuan tenis meja seluruh indonesia

pukulan drive panjang pukulan drive yang dihasilkan dengan mengarahkan shuttlecock ke daerah belakang lapangan lawan dan gunanya untuk mendesak posisi lawan agar tertekan ke belakang.

pukulan dropshot pukulan yang tepat melampaui jaring, dan langsung jatuh ke sisi lapangan lawan.

pukulan lob suatu pukulan dalam permainan bulutangkis yang dilakukan dengan tujuan untuk menerbangkan shuttlecock setinggi mungkin mengarah jauh ke belakang garis lapangan.

pukulan net pukulan pendek yang dilakukan di depan net dan diarahkan ke depan net di daerah lawan.

pukulan smash salah satu pukulan yang sering menghasilkan nilai secara langsung.

push teknik memukul bola dengan gerakan mendorong dan sikap bet terbuka.

push biasanya digunakan untuk mengembalikan pukulan-pukulan push itu sendiri dan pukulan-pukulan chop.

rebound istilah di mana seorang pemain menangkap atau mendapatkan bola pantul yang tidak berhasil masuk yang ditembakkan oleh pemain lain.

receiver penerima bola.

recovery kesembuhan (sembuhnya); penemuan kembali

renang gaya bebas gaya yang dilakukan perenang selain dari gaya dada, gaya kupu-kupu, gaya punggung dan sewaktu berenang sudah sampai ujung kolam (berbalik), perenang bisa menyentuh dinding kolam dengan apa saja dari badan perenang.

reposisi pengaturan kembali posisi.

rjp suatu cara penyelamatan korban yang kehilangan napas dan denyut nadi.

sangga serangan dengan satu atau dua telapak tangan terbuka dengan perkenaan sisi telapak tangan pada pencak silat.

screen gerakan pemain penyerang untuk membebaskan teman dari penjagaan lawan.

senam alat senam dengan gerakan dan disertai alat bantu senam artistic sebagai senam yang menggabungkan aspek tumbling dan akrobatik untuk mendapatkan efekefek artistik dari gerakan-gerakan yang dilakukan pada alat-alat.

senam irama senam dengan gerakan yang mengikuti irama lagu

senam lantai satu dari rumpun senam. sesuai dengan istilah lantai, maka gerakan-gerakan/bentuk latihannya dilakukan di lantai.

senam ritmik gerakan senam yang dilakukan dalam irama musik, atau latihan bebas yang dilakukan secara berirama.

senam salah satu cabang olahraga yang mengandalkan aktivitas tertentu baik sebagai olahraga sendiri maupun untuk cabang olahraga lain.

sepakbola suatu permainan yang dilakukan dengan jalan menyepak bola kian-kemari untuk diperebutkan di antara pemain-pemain, yang mempunyai tujuan untuk memasukkan bola ke gawang lawan dan mempertahankan gawang tersebut agar tidak kemasukkan bola.

server penerima servis.

service teknik memukul bola untuk menyajikan bola pertama ke dalam permainan dengan cara memantulkan terlebih dahulu bola tersebut ke meja (tenis meja) penyaji, kemudian dipukul, dan bola harus melewati atas net dan akhirny memantul di meja lawan.

servis pukulan permulaan untuk memainkan bola (dalam permainan bola voli, tenis, tenis meja dan bulu tangkis)

servis tangan bawah servis yang sangat sederhana dan diajarkan terutama untuk pemain pemula. gerakannya lebih alamiah dan tenaga yang dibutuhkan tidak terlalu besar.

sikap cara berdiri, kuda-kuda dalam olahraga beladiri

sikap pasang suatu sikap siaga untuk melakukan pembelaan atau serangan yang berpola dan dilakukan pada awal serta akhir dari rangkaian gerak.

sit up olahraga untuk kekuatan otot perut

smash pukulan dengan sangat keras dan menukik ke bawah

start melayang start yang dilakukan dari posisi berlari.

strategi rencana yang dengan cermat mengenal kegiatan untuk mencapai sasaran khusus

stress gangguan/kekacauan mental dan emosional yang disebabkan oleh faktor luar, ketegangan

taktik rencana atau tindakan yang bersistem untuk mencapai tujuan

teknik non-visual penerimaan tongkat dengan cara tidak melihat.

teknik visual penerimaan tongkat dengan cara melihat.

tendangan bebas tendangan yang dilakukan bebas oleh pemain tanpa gangguan pemain lawan.

tendangan penalti tendangan yang diberikan jika pemain lawan bertahan melakukan pelanggaran di kotak pinalti.

tenismeja cabang olahraga yang dimainkan di dalam gedung (indoor game) oleh dua pemain atau empat pemain. cara memainkannya dengan menggunakan raket yang dilapisi karet untuk memukul bola celluloid melewati jaring yang tergantung di atas meja yang dikaitkan pada dua tiang jarring.

tigersprong gerak senam menyerupai loncat harimau.

tujuan permainan bolabasket memasukkan bola ke keranjang lawan dan menjaga keranjang sendiri agar tidak kemasukkan bola.

tujuan permainan sepak bola memasukkan bola sebanyak-banyaknya ke gawang lawan, oleh karena itu, regu yang paling banyak memasukkan bola adalah regu pemenangnya.

tusukan serangan pada pencak silat menggunakan jari tangan dengan posisi jari merapat.

virus mikroorganisme yang tidak dapat dilihat dengan menggunakan mikroskop biasa, hanya dapat dilihat dengan menggunakan mikroskop elektron, merupakan penyebab dan penular penyakit.

wasit pemimpin dalam sebuah pertandingan

zone defence strategi pertahanan pada sepakbola dimana pemain bertahan menjaga daerah pertahanan yang telah ditentukan oleh pelatih.

Minggu, 13 September 2020

ooh

SOAL UTP/PTS PJOK KELAS 11 SMTR 1

1. Permainan sepak bola merupakan permainan yang banyak memerlukan penguasaan keterampilan gerak. Keterampilan gerak dalam sepak bola adalah menendang , mengontrol, menggiring, dan menyundul bola. Dalam permainan sepak bola teknik ini merupakan taktik yang sering digunakan untuk teknik penyerangan yaitu .….

a. taktik untuk menyerang

b. taktik mengoper bola

c. taktik mencari ruang kosong

d. taktik menendang bola

e. taktik memperdaya lawan

 

2. Keterampilan  gerak dalam permainan sepak bola dapat dianalisis dan dikembangkan dengan cara mempelajari urutan gerakan yang benar serta menggabungkan beberapa keterampilan gerak dalam suatu aktivitas gerak, baik secara berpasangan maupun berkelompok. Didalam pertandingan sepak bola ada pola pertahanan satu jaga satu di daerah pertahanan yang dinamakan dengan ….

a. man to man

b. zone marking

c. zone defence

d. total marking

e. total football

 

3. Permainan Sepak bola dimainkan oleh dua regu atau dua kesebelasan yang saling berhadapan. Dalam susunan pemain sepak bola, yang bertugas sebagai pengatur lapangan dan yang bebas bergerak di setiap lini disebut ….

a. libero

b. penyerang

c. pertahanan

d. penjaga gawang

e. center back

 

4. Tujuan permainan sepak bola adalah memasukkan bola ke gawang lawan sebanyak- banyaknya dan mempertahankan daerah sendiri dari serangan lawan dengan aturan tertentu. Formasi dalam permainan sepak bola dapat diartikan sebagai ….

a. pertahanan pemain belakang

b. penyerangan pemain depan

c. penempatan pemain

d. kombinasi serangan

e. variasi pertahanan dan penyerangan

 

5. Kesalahan-kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan gerak menendang bola dengan kaki bagian dalam, yaitu: sikap badan kaku, kaki tumpu tidak di samping bola, kaki tendang tidak stabil, badan kurang condong ke depan, dan tidak diikuti gerak lanjut. Pemain depan pada permainan sepak bola berperan sebagai ….

a. pertahanan

b. penyerangan

c. back

d. pengumpan

e. kipper

 

6. Dalam permainan sepak bola, apabila seorang pemain melakukan pelanggaran yang sangat berat akan di sangsi ..….

a. diberi peringatan

b. disadarkan

c. diberi kartu kuning

d. diberi kartu merah dan diusir dari lapangan sepak bola

e. diberi kartu merah dan tetap melihat pertandingan

 

7. Dalam permainan sepak bola, Pola pertahanan daerah disebut juga dengan istilah ….

a. man to man

b. zona defence

c. wall pass

d. double sweeper

e. wing back

 

8. Pada saat berlangsungnya permainan, apabila seorang pemain sepak bola merebut bola dengan cara membenturkan badan. Cara ini disebut dengan ….

a. take off

b. body clash

c. wall pass.

d. corner kick

e. wasit

 

9. Teknik menembak yang sering dilakukan pemain dari luar daerah bersyarat lawan dalam bola basket dinamakan dengan teknik...

a. Tembak Kaiton

b. Tembakan dari samping

c. Tembakan langsung ke tangan.

d. Tembakan lay-up

e. Tembakan satu tangan di atas kepala

 

10. Disebut sistem pertahanan apakah dalam permainan bola basket dimana setiap pemain selalu berusaha mendekati lawan satu-satu, dari pertanyaan tersebut jawaban yang benar adalah...

a. Pressing defence

b. Zone defence

c. Guard

d. Man to man defence

e. Spin dribble.

 

11. Permainan bola basket merupakan permainan beregu dan termasuk kedalam permainan…

a. Bola kecil

b. Bola sedang

c. Bola besar

d. Atletik

e. Bola lempar

 

12. Teknik menembak yang sering kali dilakukan oleh pemain dari luar daerah bersyarat lawan dalam

bola basket adalah...

a. Tembakan dari samping

b. Tembakan lawan.

c. Tembakan meloncat dengan 2 tangan

d. Tembakan lay-up

e. Penjagaan

 

13. Siapakah orang yang pertama kali menciptakan permainan bola basket adalah...

a. M. Luther

b. James Nasmith

c. Hasley. T

d. W. Morgan

e. Carmelo Anthony

 

14. Tujuan dribbling tinggi dalam bermain basket adalah...

a. Mempercepat penyerangan

b. Mengontrol bola didaerah sendiri

c. Memperlambat permainan

d. Mengatur bola untuk kemenangan.

e. Menguasai bola ditim

 

15. . Apa iInduk organisasi permainan bola basket di indonnesia adalah...

a. FIBA

b. FERBASI

c. PPSI.

d. FIFA

e. PBBSI

 

16. Disebut apakah pemain yang bertugas menjaga derah belakang dalam permainan bola basket ...

a. Guard

b. Center.

c. Forward

d. Canter back

e. Forwad back

 

17. Apabila seorang pemain bola basket dapat memasukkan bola kedalam ring dari daerah setengah lingkaran, maka ia akan mendapatkan nilai...

a. 1 Angka

b. 4 Angka

c. 2 Angka

d. 3 Angka.

e. 1.5 Angka

 

18. Teknik dasar bola voli yang wajib pertama kali dipelajari oleh pemula ialah ...

a.  servis

b.  passing

c.  blocking.

d.  smash

e.  kwik

 

19. Pemain yang bertugas untuk melakukan pukulan agar bola jatuh di daerah lawan disebut ...

a.  spiker

b.  toser.

c.  libero

d.  defender

e.  bloker

 

20. Dalam permainan bola voli ada yang berposisi sebagai Set-upper, yang bertugas sebagai...

a.  memukul bola ke daerah lawan

b.  menerima serangan dari lawan

c.  pemain bertahan

d.  mengumpankan bola pada teman

e.  membagi bola.

 

21. Teknik cervis yang dilakukan dengan cara melompat setelah bola dilambungkan adalah servis ...

a.  servis atas

b.  servis bawah

c.  servis samping

d.  jumping service

e. servis smess.

 

22. teknik dasar bola voli yang pas di gunakan untuk mengambil bola yang rendah menggunakan teknik ......

a.  passing bawah

b.  passing atas.

c.  sevis atas

d.  servis bawah

e.  smess

 

23. Pukulan yang dilakukan dengan cepat dan kuat dalam permainan bola voli adalah pukulan ...

a.  smash

b.  service.

c.  passing bawah

d.  blocking

e.  passing atas   

 

24.  Permainan bola voli di awali dengan sebuah pukulan, yang di sebut dengan Pukulan ......

a.  passing

b.  blocking

c.  service

d.  spike.

e.  kwik

 

25. Berapakah jumlah pemain bola voli dalam satu team, saat pertanding berlangsung.....

a.  5 orang

b.  6 orang

c.  7 orang.

d.  8 orang

e.  10 orang 

ESAI

1. Permainan Sepak bola dimainkan oleh dua regu atau dua kesebelasan yang saling berhadapan. Tujuan permainan sepak bola adalah memasukkan bola ke gawang lawan sebanyak- banyaknya dan mempertahankan daerah sendiri dari serangan lawan dengan aturan tertentu. Karakteristik dari permainan sepak bola adalah ......( poin 5 )

2. Dalam memainkan bola setiap pemain boleh mendorong bola, memukul bola dengan telapak tangan terbuka, melemparkan bola, menggelundungkan atau menggiring bola ke segala arah dalam lapangan permainan. Keterampilan gerak dalam permainan bola basket adalah ....... ( poin 5 )

3. Permainan bola voli merupakan permainan beregu menggunakan bola besar yang dimainkan oleh dua regu saling berhadapan, masing-masing regu enam orang. Setiap regu diperbolehkan memainkan bola di daerah pertahanannya sebanyak-banyaknya tiga kali pukulan. Permainan bola voli adalah permainan yang berbentuk memukul bola di udara hilir mudik di atas net, dengan maksud dapat menjatuhkan bola di dalam petak lawan untuk mencari kemenangan dalam permainan. Memvoli dan memantulkan bola ke udara harus mempergunakan bagian tubuh mana saja, asalkan dengan pantulan yang sempurna (tidak ganda). Yang termasuk keterampilan gerak dalam permainan bola voli antara lain adalah ..... ( poin 5 )

4. buatlah bagan setengah kompetisi dengan jumlah team 4 team berikut hasil nya akhir nya ..... ( poin 10 )

KISI KISI SOAL KELAS 11 SEMETER 2 TAHUN 2025

  KISI KISI SOAL KELAS 11 SEMETER 2 TAHUN 2025 1. G aya   hidup   yang   memperhatikan   segala aspek kondisi kesehatan. Mulai dari aspek...